Sistem informasi manajemen ~ SIM

Senin, 16 Desember 2019

Apa itu e-commerce


Hasil gambar untuk e commerce


Pengertian E-Commerce

Secara umum, pengertian E-commerce (perdagangan elektronik) adalah kegiatan jual beli barang/jasa atau transmisi dana/data melalui jaringan elektronik, terutama internet.Dengan perkembangan teknologi informasi dan software, hal ini membuat transaksi konvensional menjadi mungkin untuk dilakukan secara elektronik.
Website digunakan sebagai pengganti toko offline. Website ecommerce mencakup berbagai fungsi seperti etalase produk, pemesanan online dan inventarisasi stok, untuk menjalankan fungsi utama sebagai e-commerce.Software yang digunakan terpasang pada server e-commerce dan bekerja secara simultan dengan sistem pembayaran online untuk memproses transaksi.
Secara umum e-commerce artinya melakukan bisnis melalui jaringan yang saling terhubung (interconnected networks/internet). Untuk semakin memahami mengenai e-commerce, saksikan video berikut ini :
Berikut beberapa contoh dari praktek e-commerce:
·    Menerima pembayaran kartu kredit untuk transaksi penjualan online
·    Menghasilkan pendapatan dari iklan online
·    Pertukaran saham melalui broker online
·    Penyaluran informasi kepada perusahaan melalui intranet
·    Penyaluran manufaktur dan distribusi dengan partner melalui ekstranet
·    Melakukan penjualan produk digital melalui website
Transaksi e-commerce terjadi pada banyak ruang lingkup mulai dari bisnis ke bisnis, bisnis ke konsumen, konsumen ke konsumen dan konsumen ke bisnis. Istilah e-commerce atau e-business sering digunakan secara bergantian juga dengan istilah e-tail dalam referensi untuk proses transaksional belanja online.

B.     Jenis – Jenis E-Commerce

Bisnis E-commerce mulai tumbuh cepat sejak tahun 1998. E-commerce sendiri memiliki berbagai sistem transaksi. Ada beberapa jenis E-commerce yang sebaiknya anda tahu sebelum anda memulai mengembangkan bisnis anda melalui E-commerce.

§ Business To Business (B2B)
Meliputi semua transaksi barang atau jasa yang dilakukan antar perusahaan atau antar rekan bisnis. Jenis bisnis ini sebenarnya adalah toko online yang memiliki website sendiri. Transaksinya sendiri dilakukan dengan menggunakan email dan EDI (Electronic Data Interchange, sebuah metode pertukaran dokumen bisnis antar aplikasi komputer dan antar perusahaan) untuk pengiriman dan permintaan proposal bisnis.
Contoh:
www.citos.id atau CITOS Connection adalah sebuah perusahaan yang menawarkan usaha travel agen kepada seluruh masyarakat di bidang ticketing online. Dengan nama City Ticketing Online System (CITOS) memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin menjadi travel agen namun dana terbatas.
§ Business To Consumer (B2C)
Yaitu pelayanan secara langsung kepada konsumen, melalui barang atau jasa. Dengan penjualan langsung di internet atau secara online, konsumen dapat mempelajari produk yang akan dibeli dengan melalui informasi yang tercantum didalamnya. Jenis ini lebih mudah dan dinamis serta berkembang dengan sangat cepat karena adanya dukungan website serta adanya toko atau mall online.
§ Consumer To Consumer (C2C)
Adalah transaksi elektronik antar konsumen ke konsumen lainnya. Transaksi ini dilakukan melalui pihak ketiga yang menyediakan platform online untuk melakukan transaksi tersebut.
Salah satu bentuk C2C adalah online market place, di sana penjual diperbolehkan menjual produknya secara langsung kepada konsumen dengan melalui website.
§ Consumer To Business (C2B)
Adalah kebalikan dari Business To Consumer (B2C),  di mana seseorang (individu) menawarkan layanan jasa atau barang bagi perusahaan melalui layanan online.
Sebagai contoh adalah stok foto, logo dan template.
§ Online To Offline (O2O)
Jenis E-commerce yang menarik pelanggan dari channel online untuk toko fisik. Yang kemudian menggunakan berbagai alat dan pendekatan untuk menarik pelanggan agar dari pasar online untuk mengunjungi toko offline-nya.
Contoh:
Sebuah pusat kebugaran yang menarik konsumennya melalui pasar online, karena pusat kebugaran tidak mungkin didirikan secara online. Mereka menarik konsumen dari online untuk datang dan mengunjungi pusat kebugarannya melalui sosial media maupun website.

C.     Kekurangan dan Kelebihan E-Commerce

Ada 3 aspek kelebihan dari E- Commerce, yaitu :

1.      Kelebihan bagi organisasi
·        Dapat memperluas pasar hingga pada taraf global/International
·        Mengurangi biaya pembuatan, pendistribusian, pengambilan dan pengelolaan
·        Meningkatkan Brand perusahaan
·        Dapat menyediakan pelayanan kepada pelanggan yang lebih baik
·        Mempercepat dan efesiensi proses bisnis

2.      Kelebihan bagi pelanggan
·        Dapat memberikan layanan tanpa ada batasan waktu 1 x 24 jam
·        Mampu memberikan pilihan serta kecepatan dalam pengiriman
·        Dengan banyaknya pilihan pelanggan dapat membandingkan harga satu dengan lainnya
·        Dapat melakukan review komentar terkait produk
·        Dapat memberikan informasi lebih cepat

3.      Kelebihan bagi masyarakat
·        Tidak perlunya perjalanan dalam kegiatan jual beli
·        Dapat mengurangi biaya produk, sehingga harga seharusnya dapat lebih terjangkau
·        Dapat membantu pemerintah dalam pemberian pelayanan publik
Kekurangan E-Commerce
Sementara kekurangannya dalam dua aspek, yakni:
1.      Kekurangan dari segi teknis
·        Jika emplementasi buruk maka dapat terjadi kelemahan keamanan, keandalan dan standar sistem yang ada
·        Perubahan/perkembangan industri perangkat lunak sangatlah cepat
·        Jika terjadi kendala pada bandwidth, maka dapat terjadi kegagalan TI
·        Kesulitan dalam integrasi sistem
·        Terjadi masalah pada kompatibilitas sistem
2.      Kekurangan dari segi non-teknis
·        Mahalnya biaya pembuatan/pembangunan sebuah sistem E-Commerce
·        Tingkat kepercayaan pelanggan yang kurang terhadap situs E-Commerce
·        Sulitnya untuk memastikan keamana dan privasi dalam setiap transaksi secara online
·        Kurangnya perasaan dalam kegiatan jual beli
·        Aplikasi ini terus berkembang dengan sangat cepat
·        Masih belum murah dan amannya akses Internet pada suatu negara tertentu

D.     Contoh Nyata E-Commerce Lazada

Hasil gambar untuk lazadaLazada merupakan bagian dari jaringan E-Commerce yang berpusat di Dubai, Uni Emirat Arab yang juga masih merupakan bagian dari Rocket Internet yang berasal dari Jerman. Lazada menggunakan nuansa biru dan oranye yang mirip dengan nuansa tema yang digunakan oleh situs jual beli Amazon. Lazada fokus untuk penjualan produk consumen electronic dan peralatan rumah tangga. Sejumlah merk terkenal telah terdaftar di Lazada Indonesia. Salah satu keunggulan yang diberikan Lazada adalah layanan antar gratis di wilayah Jakarta menggandeng Go-Jek. Hal ini dikarenakan CEO Rocket Internet Indonesia juga merupakan founder Go-Jek.
Cara Menggunakan Aplikasi Lazada
Untuk menggunakan layanan berbelanja di Lazada, pengguna diwajibkan untuk memiliki akun terlebih dahulu. Untuk mendaftar/membuat akun, bisa dilakukan dengan klik login pada halaman muka Lazada, lalu akan muncul pop-up untuk login dan di situ ada menu untuk daftar. Untuk pendaftaran akun cukup dengan mengisi kolom-kolom data yang tersedia di situ. Dibutuhkan alamat e-mail untuk mendaftar akun di Lazada. Apabila user kesulitan dengan pendaftaran akun dengan metode pengisian data, user tidak perlu khawatir karena ada menu pendaftaran/login dengan alamat Facebook.
Langkah Membeli Barang di Lazada
Pertama yang harus anda lakukan adalah mengunjungi Lazada.co.id. Kemudian tentukan barang yang akan anda beli. Jika sudah anda tentukan selanjutnya adalah mengklik “BELI SEKARANG”. Lalu klik “KONFIRMASI PEMESANAN”
Selanjutnya anda akan dibawa ke halaman dimana disitu anda harus memasukkan alamat lengkap anda untuk mengirim barang yang anda beli. Pastikan alamat yang anda masukkan sudah benar, jika alamat sudah benar anda bisa lihat detil pesanan anda di sebelah kanan. Setelah itu klik “LANJUTKAN”.

Sekarang pilih metode pembayaran anda, bisa memilih pembayaran dengan Kartu Kredit, Bayar di Tempat, Bank transfer. Jika memilih metode Bayar di Tempat pastikan barang yang anda beli tersedia untuk pembayaran di tempat, jika tidak tersedia anda bisa memilih metode pembayaran lainnya. Disini saya memilih pembayaran melalui Bank Transfer.

Kemudian buka email anda dan periksa inbox dan cari email dari Lazada. Jika di inbox tidak ada bisa cari di folder spam. Email tersebut berisi data pesanan anda seperti Nomor Pemesanan, Total yang harus di bayar. Anda harus segera melakukan pembayaran sebelum 24 jam. Anda bisa melakukan pembayaran melalui ATM atau Internet Banking. Di dalam email tersebut sudah terdapat langkah-langkah cara melakukan pembayaran melalui ATM maupun Internet Banking. Jadi ikuti saja cara melakukan pembayaran yang terdapat di email.

Setelah anda melakukan pembayaran maka anda sudah selesai berbelanja di Lazada, selanjutnya anda tinggal menunggu konfirmasi dari Lazada bahwa pembayaran anda sudah diterima oleh pihak Lazada melalui email anda. Apabila sudah terdapat email konfirmasi dari lazada selanjutnya anda tinggal menunggu barang anda sampai di tangan anda.

Electronic Business atau E-Business

Electronic Business


A.          Pengertian E-Business
Yang dimaksud dengan Electronic Business atau E-Business adalah suatu kegiatan transaksi,
jual-beli, bisnis yang dilakukan melalui perangkat elektronik atau dengan internet sehingga perusahaan dapat langsung berinteraksi dengan costumer, supplier maupun rekan bisnis. Atau arti yang lebih singkat dari e-business yaitu penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk menjalankan sekaligus mengelola bisnisnya sehingga dapat memperoleh keuntungan. Teknologi Informasi dan Komunikasi pada e-business digunakan untuk meningkatkan bisnis perusahaan yang mencangkup semua aspek yang berorientasi pada profit maupun nonprofit suatu perusahaan.
E-business dapat dikatakan juga sebagai iklan supaya para konsumen dapat membeli produk-produk perusahaan. Sehingga e-business sangat berguna bagi e-commerce, karena fungsi dari e-business yaitu untuk mendukung bagian-bagian pada perusahaan seperti bagian prroduksi, finance, marketing dll. Jadi perusahaan akan menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk menjalankan sekaligus mengelola bisnisnya sehingga mendapatkan keuntungan.

B.           Strategi e-business pada perusahaan
Adapun konsep atau strategi yang dilakukan perusahaan dalam menjalankan e-business dapat dibagi menjadi beberapa kelompok, yang diantaranya sebagai berikut:
  •   ERP (Enterprise Resource Planning)
Merupakan strategi bisnis dari sistem informasi perusahaan yang dapat digunakan untuk berkoordinasi mengenai sumber daya dan informasi yang digunakan untuk proses dalam berbisnis. 
  •  EAI (Enterprise Application Programs)
Merupakan strategi bisnis menganai konsep integrasi dari proses bisnis yang memungkinkan antar perusahaan dapat bertukar informasi. 
  • CRM (Customer Relationship Management)
Merupakan strategi bisnis dari layanan dan perangkat lunak (softwere) yang di desain untuk meningkatkan keuntungan dan kepuasan para konsumen.
  • SCM (Supply Chain Management)
Merupakan strategi manajemen mengenai rantai suplai yang secara otomatis akan terkomputerisasi.

C.          Keuntungan yang bisa didapatkan dari e-business
Beberapa keuntungan yang bisa di dapatkan dari e-business, yang diantaranya seperti:
  • Memperluas pasar, dengan e-business perusahaan atau pembisnis dapat memperluas pasarnya sehingga dapat memasuki pasar nasional maupun internasional, sehingga pembisnis dapat menjangkau banyak pelanggan.
  • Menekan biaya telekomunikasi dan waktu transaksi serta penerimaan produk.
  • Konsumen dapat melihat barang, spesifikasi dan informasi lainnya melalui internet sehingga tidak perlu repot-repot harus mendatangi penjual.
  • Meningkatkan citra yang baik di mata para konsumen tentunya dengan pelayanan yang baik juga, sebab dengan media internet informasi dapat dengan cepat tersebar. Dan masih banyak lagi keuntungan yang lainnya.

D.          Kelebihan dan kelemahan e-business
Adapun beberapa keunggulan atau kelebihan dari e-business, yang diantaranya sebagai berikut:
a.       Akses yang mudah
Maksudnya supaya dapat terhubung atau berinteraksi jarak jauh atau tidak langsung dengan konsumen, para pembisnis hanya membutuhkan koneksi internet yang memadai.
b.      Lebih tepat sasaran
Jadi para pembisnis yang mempromosikan produknya akan lebih tepat sasaran, sehingga konsumenpun akan bertambah.
c.       Menghemat waktu
Jika untuk berinteraksi ataupun bertransaksi harus menemui konsumen atau menemui rekan bisnis, maka dengan e-business komunikasi dapat dilakukan secara online di internet sehingga dapat menghemat waktu.
d.      Tidak membutuhkan modal yang terlalu besar
Kebanyakan selalu orang beranggapan bahwa untuk memulai suatu bisnis membutuhkan modal yang cukup besar, khususnya dalam melakukan promosi produk yang akan di jual. Sedangkan sekarang ini dapat dilihat banyak sekali orang yang berbisnis menggunakan internet atau secara online dengan modal yang sedikit atau tidak terlalu besar. Hanya dengan modal yang kecil dan di dukung dengan koneksi internet yang memadai, banyak orang yang langsung bisa menjalankan bisnis. Contoh bisnis di internet adalah menjadi reseller, jadi hanya menjual ulang produk-produk yang dijual oleh penjual lain tentunya dengan kesepakatan yang sudah disepakati sebelumnya.

Adapun beberapa kelemahan yang dimiliki oleh e-business, yang diantaranya sebagai berikut:
a.       Tidak adanya pertemuan secara langsung dengan konsumen maupun sebaliknya
Jadi tidak ada akses antara pembisnis dengan konsumen sehingga tidak akan terjadi tatap muka secara langsung antara penjual dan pembeli. Jika ingin bertemu harus membuat kesepakatan terlebih dahulu.
b.      Beresiko terjadinya penipuan
Karena transaksi tidak secara langsung maka beresiko terjadinya penipuan, terutama bagi pembisnis pemula yang masih kurang pengetahuan mengenai bisnis di internet. Tapi saat ini banyak sekali cara untuk menghindari penipuan salah satunya dengan transaksi menggunakan rekening bersama, sehingga transaksi menjadi lebih aman.

E.           Unsur-unsur e-busines
Adapun unsur-unsur pada e-business, yang diantaranya sebagai berikut:
a.       Pelaku bisnis
Diantaranya seperti Organisasi, produsen atau perusahaan, supplier, rekan bisnis, konsumen dll.
b.      Alat, media atau sumber daya yang digunakan
Diantaranya seperti Teknologi informasi dan komunikasi (Komputer, internet dll).
c.       Kegiatan dan sasarannya
Diantaranya seperti kegiatan dan proses bisnis (pelayanan, penjualan dan transaksi) serta operasi bisnis utama.
d.      Tujuannya
Diantaranya seperti komunikasi, koordinasi, pengolahan organisasi, transformasi proses bisnis dan berbagi informasi.
e.       Beberapa keuntungan yang bisa di dapatkan
Diantaranya seperti pendekatan yang relatif aman, lebih fleksibel, efesien, peningkatan produktivitas, peningkatan keuntungan, bisnis yang terintegrasi dll.

F.           Beberapa contoh e-business
Beberapa contoh e-business saat ini yaitu koran atau media cetak yang ada berbasis online-nya, jadi tidak hanya media cetaknya saja. Banyak sekali media cetak yang menjalankan bisnisnya tidak hanya melalui media cetak saja tapi juga melalui media online di internet dan tentunya banyak sekali keuntungan yang bisa didapatkan misalnya seperti: berita yang bisa diakses kapan saja oleh seluruh masyarakat dan berita yang lebih update dll. Lalu contoh lainnya saat ini banyak sekali toko-toko fashion yang tidak hanya menjalankan bisnisnya di dunia nyata tapi mereka juga menjalankan bisnisnya dengan cara online.

Apa itu e-commerce

Pengertian E-Commerce Secara umum, pengertian E-commerce (perdagangan elektronik) adalah kegiatan jual beli barang/jasa atau tra...